Protein merupakan salah satu makanan yang hits saat ini dikalangan anak muda terutama bagi yang gemar olahraga, karena protein ini berfungsi dalam pembentukan jaringan otot.
Protein juga termasuk makronutrien yang unik, karena salah satu hasil metabolismenya dalam tubuh akan dikeluarkan melalui urine dan tinja.
Dalam postingan ini akan dijelaskan apa pengertian dari protein, jenis-jenis protein dan fungsi protein.
PENGERTIAN PROTEIN
Protein dalam bahasa Yunani disebut dengan “preoteus” yang memiliki arti “yang utama atau yang pertama”.
Protein adalah Makronutrient yang sangat diperlukan tubuh karena hampir setengah dari bagian sel terbentuk dari protein. sehingga hal yang tidak mungkin jika kita hidup tanpa protein.
Protein juga merupakan senyawa organik yang terdiri dari unsur-unsur kimia Nitrogen, HIdrogen, Oksigen, Carbon, Sulfur dan Posfor.
Dibagian mana sajakah protein dalam tubuh kita? Protein terdapat di dalam otot, dalam tulang dan tulang rawan, dalam kulit, dan di jaringan serta cairan tubuh lainnya.
Semua enzim yang membantu proses metabolisme dalam tubuh juga termasuk kedalam protein.
Salah satu fakta menarik dari protein sehingga dikatakan yang utama adalah bahwa protein tidak dapat digantikan dengan zat lainnya seperti karbohidrat, lemak, dll. Maka dari itu kita diwajibkan untuk mengonsumsi protein.
JENIS-JENIS PROTEIN
Berdasarkan susunan kimianya, protein dapat diklasifikasikan menjadi :
1. Protein sederhana
Protein sederhana merupakan protein yang dimana protein tersebut tidak berikatan dengan zat lainnya. contoh : albumin dalam telur.
2. Protein Kompleks
Protein kompleks ini kebalikan dari protein sederhana, dimana protein ini berikatan dengan zat lain. Contoh : Protein + Glikogen menjadi glikoprotein.
3. Protein Turunan/Derivat
Protein Derivat merupakan protein yang berasal dari ikatan antara protein native dan produk parsial. Contoh : pepton dan gelatin.
Berdasarkan bentuknya, protein dibagi atas :
1. Protein Fibrous
Protein Fibrous merupakan jenis protein yang memiliki bentuk seperti serbut yang daya larutnya tergolong rendah dan tahan terhadap enzim pencernaan.Contoh : Kolagen
2. Protein Globural
Protein globural merupakan protein yang memiliki bentuk seperti bola yang terdapat dalam cairan tubuh dan mudah mengalami denaturasi protein. Contoh : Albumin, Globulin.
STRUKTUR PROTEIN
Molekul protein memiliki empat tingkatan struktur yaitu struktur primer, struktur sekunder, struktur tersier, dan struktur Kuartener. Keempat tingkatan struktur dapat dilihat dari gambar dibawah ini :
Berikut penjelasan masing-masing strukturnya :
1. Struktur Primer Protein
Struktur primer protein ini menunjukkan adanya urutan asam amino yang tepat, sselain itu pada struktur pirmer protein inilah ditunjukkan bahwa insulin terdiri dari asam amino L.
Sampai saat ini urutan struktur asam amino diketahui lebih dari sepuluh ribu protein dan setiap proteinnya mempunyai urutan asam amino yang unik.
2. Struktur Sekunder Protein
Pada struktur sekunder protein ini membuktikan bahwa rantai polipetida dapat berlipat membentuk struktur reguler yang berulang. Hal tersebut telah diteliti oleh Pauling dan Corey.
Penelitian mereka mengamati dua struktur polipeptida yaitu heliks α dan struktur berlipat β memiliki hubungan dengan tata kedudukan ruang residu asam amino pada urutan reguler.
3. Struktur Tersier Protein
Dalam struktur tersier menunjukkan adanya aturan dalam ruang residu asam amino yang berjarak dalam urutan reguler dan mengga,barkan bagaimana pola ikatan-ikatan disulfida.
Ikatan yang membentuk struktur tersier adalah ikatan hidrogen, interaksi hidrofobik, jembatan disulfida dan ikatan ionik
4. Struktur Kuartener Protein
Struktur kuartener protein terdiri dari dua atau lebih protein yang memiliki struktur tersier.
Protein yang memiliki lebih dari satu rantai polipeptida memiliki aturan dalam tingkat susunannya. Setiap rantai disebut dengan sub unit, sub unit inilah yang digambarkan dalam struktur kuartener.
FUNGSI PROTEIN
Protein memegang peranan penting dalam hampir semua proses biologiSs dalma tubuh. Peran dan aktivitas protein diantaranya adalah :
– Sebagai katalis enzim
enzim merupakan katalis (mempercepat reaksi) yang dapat meningkatkan laju reaksi dalam tubuh mencapai 1012 kali dibandingkan laju awal.
– Sebagai fungsi mekanik
protein memiliki peran dalam membentuk jaringan struktur. Contohnya seperti kolagen yang dapat menguatkan gigi dan tulang.
– Alat transport
protein juga berperan dalam pergerakan ion dan molekul-molekul kecil yang akan diangkut ke dalam darah. contoh : hwmoglobin, protein yang berfungsi mengangkut oksigen.
– Sebagai antibodi
Protein berperan dalam pelindung dari kerusakan-kerusakan sel dari serangan virus, bakteri dan sel-sel asing.
– Membentuk jaringan dan otot
Protein juga berperan besar dalam proses pembentukan otot dan kontraksi otot.
– Sebagai penyalur informasi
Berbagai sinyal ransangan dari luar akan ditangkap oleh protein tertentu dan akan diteruskan ke sel.
Bagikan Postingan ini jika bermanfaat, Salam Reaksi!!