Cara Menghitung BMR (Metabolisme Basal) Untuk Diet dan 4 Faktor yang Mempengaruhinya

Ternyata tubuh kita tetap membakar kalori walaupun kita tidak beraktivitas, dengan kata lain walaupun kita tidur dalam 24 jam, tubuh tetap bekerja melakukan pembakaran energi untuk kelangsungan hidup kita, seperti bernafas, sirkulasi, pencernaan, menjaga temperatur tubuh, aktivitas otak dan lainnya.

Jumlah kalori yang dibakar selama tidak beraktivitas disebut dengan Metabolisme Basal atau Basal Metabolic Rate (BMR).

Diet defisit kalori yang benar
Diet defisit kalori yang benar

Pengertian Metabolisme Basal 

Metabolisme Basal adalah besarnya energi yang dibutuhkan untuk aktifitas tubuh dalam keadaan istirahat.

Energi yang dibutuhkan tersebut digunakan untuk mempertahankan fungsi organ dalam tubuh seperti mengolah makanan, kinerja enzim, sekresi hormon, denyut jantung, bernafas, pemeliharaan otot maupun pengaturan suhu tubuh.

Kebutuhan energi metabolisme basal yang dimaksud diatas juga termasuk besarnya energi yang dibutuhkan untuk bernafas, peredaran darah, kerja ginjal , serta proses metabolisme dalam tubuh, dll.

Menurut Sunita Almatsier, kurang lebih dua pertiga energi yang dikeluarkan seseorang dalam sehari digunakan untuk kebutuhan aktivitas Metabolisme Basal tubuh.

Baca Juga : Bagaimana Proses metabolisme tubuh secara keseluruhan

Cara Menghitung BMR (Metabolisme Basal)

Laju metabolisme basal setiap orang berbeda-beda berdasarkan faktor yang mempengaruhinya. Bahkan setiap orang punya laju metabolisme yang berbeda.

Untuk perhitungan laju metabolisme basal biasa digunakan formula Harris-Benedict, yaitu dengan mempertimbangkan tinggi badan, berat badan, jenis kelamin dan usia, Seperti rumus dibawah ini :

BMR Pria = 66,5 + (13,7 × berat badan) + (5 × tinggi badan) – (6,8 × usia)
BMR Wanita = 655 + (9,6 × berat badan) + (1,8 × tinggi badan) – (4,7 × usia)
Catatan : Berat Badan dalam Kg

Contohnya : Berat badan seorang pria yang berusia 24 tahun adalah 90Kg dengan tinggi 170cm. maka BMR pria tersebut dapat dihitung :

66,5 + (13,7 x 90) + (5 x 170) – (6,8 x 24) = 1.986,3

Yang berarti, Jumlah minimum kalori yang harus dikonsumsi pria ini harus minimal 1986,3 Kalori agar aktivitas organ tubuh dapat berjalan dengan baik tanpa aktivitas luar.

Kalau Kamu Pusing untuk menghitung manual, kamu bisa hitung sendiri di link ini.

Kamu hanya perlu isi data jenis kelamin, umur, tinggi, berat badan, dan aktivitas sehari-hari, seperti pada tabel berikut ini :

Menghitung Metabolisme basal (BMR) melalui tdeecalculator
tdeecalculator.net

sehingga didapat hasil seperti ini :

Hasil perhitungan metabolisme basal (BMR) dalam aplikasi tdeecalculator
Hasil Perhitungan BMR Otomatis

Namun Faktor apa saja kah yang mempengaruhi Metabolisme Basal ini dapat berubah-ubah?

Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Laju Metabolisme Basal (BMR)

Adapun Faktor yang dapat mempengaruhi BMR dalam setiap individu adalah sebagai berikut :

1. Tinggi dan Berat Tubuh

Seseorang yang bertubuh besar akan memiliki BMR yang lebih besar pula dibandingkan dengan orang yang bertubuh kecil

2. Komposisi Tubuh

Jika ada dua orang yang memiliki berat yang sama, tetapi orang pertama bertubuh gemuk (banyak lemak) sedangkan orang kedua bertubuh padat dan kekar, maka energi minimal yang diperlukan oleh orang kedua akan lebih besar dari pada orang pertama, sehingga BMR orang kedua lebih besar.

3. Jaringan Aktif

Jaringan aktif yang dimaksud disni adalah pergerakan otot ketika kita melakukan aktivitas, yang menjelaskan bahwa semakin aktif seseorang maka energi yang dibutuhkan akan semakin banyak.

4. Jenis Kelamin

Jika ada seorang lelaki dan perempuan yang memiliki berat yang sama, dan si wanita lebih banyak memiliki persentase lemak dalam tubuhnya, sehingga dapat dikatakan bahwa BMR yang dimiliki wanita ini cenderung lebih kecil dibandingkan lelaki tersebut.

Baca Juga : 6 Manfaat Air Kelapa Muda Untuk Kesehatan

Demikian pembahasan caara menghitung BMR (metabolisme basal) untuk pria dan wanita . Jika kamu ingin diskusi atau ingin bertanya bisa melalui :

sosial media Ig : @anakreaksi (jangan lupa follow agar tidak ketinggalan info terbaru) atau ke channel youtube kami di “Anak Reaksi Official”.

Semoga membantu, Salam Reaksi!!

Scroll to Top